Keluhan Untuk Karyawan

Keluhan umum karyawan di perusahaan nikel mencakup masalah keselamatan dan kesehatan kerja (K3), mulai dari kondisi kerja yang berbahaya seperti insiden ledakan tungku smelter, hingga tuntutan perbaikan kesejahteraan pekerja. Beberapa keluhan lain meliputi masalah jam kerja yang panjang, isu penggajian, hingga perlakuan yang kurang manusiawi di lingkungan kerja yang penuh tekanan. 

Masalah Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)

  • Insiden Ledakan Tungku Smelter:Insiden mematikan di Morowali akibat ledakan tungku smelter menunjukkan risiko tinggi kecelakaan kerja yang dihadapi karyawan, seperti yang terjadi di PT. Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS).
  • Kondisi Kerja Berbahaya: Lingkungan kerja di smelter nikel umumnya berisiko, dan para pekerja seringkali merasa “lelah sebelum bekerja” akibat tekanan dan kondisi yang tidak ideal.
  • Kekurangan Perawatan Medis:Meskipun ada luka, tidak dijelaskan secara detail apakah pekerja mendapatkan perawatan medis yang memadai atau fasilitas kesehatan yang tersedia sudah sesuai.

Kesejahteraan Pekerja

  • Kesejahteraan dan Kondisi Buruh:Keluhan pekerja seringkali terkait dengan kesejahteraan, termasuk tuntutan untuk perbaikan gaji dan kondisi kerja yang lebih layak.
  • Kekurangan Fasilitas dan Alat Pelindung Diri (APD):Beberapa keluhan terkait dengan minimnya fasilitas yang mendukung kenyamanan dan keselamatan, termasuk ketiadaan APD yang memadai, sehingga karyawan merasa tidak aman.